Rabu, 03 Juni 2015

Nutrisi Tanaman Jahe

Media Tanam Jahe: Kompos dan Pupuk Kandang

Di semua petunjuk budidaya jahe, baik yang dari Balitro, Deptan, Warintek bahkan India dan China selalu mencantumkan kompos atau pupuk kandang atau pupuk organik sebagai salah satu pupuk yang sangat direkomendasikan. Variasi dosisnya bermacam-macam mulai dari 10 ton hingga 60 ton per ha.

Dosis kompos dan pupuk kandang tersebut untuk penanaman di lapang/ladang. Nah, untuk penanaman di dalam polybag belum ada panduannya. Ada yang menyarankan sekian kg. Ada juga yang perlu penambahan bermacam2 bahan tambahan lain di dalam kompos (dedak, molases, gula, dan lain-lain). Panduan penambahan kompos untuk media tanam dalam polybag bisa dihitung dari panduan yang ada di dalam buku2 di atas.

 

Syarat Kompos dan Pupuk Kandang

Syarat pertama kompos dan pupuk kandang yang dipakai harus sudah “matang”. Beberapa panduan mengajarkan cara pembuatan kompos.......

Nutrisi Untuk Jahe

Campuran Media Tanam Jahe: Dolomit dan Kieserite

pola serapan hara mineral pupuk oleh tanaman jahe
Pola serapan hara mineral (pupuk) oleh tanaman jahe. (Gambar dari buku Ginger The Genus of Zingiber
Masih ingat gambar di atas di artikel “Pola dan Kebutuhan Makan (pupuk) Tanaman Jahe“. Hara nutrisi alias ‘gizi’ tanaman jahe yang juga dibutuhkan dalam jumlah banyak adalah ‘gizi’ Mg (Magnesium) dan Ca (kalsium). Di grafik di atas bahka posisi Mg dan Ca lebih tinggi daripada N (nitrogen) pada saat umur > 4 bulan. Ini menandakan bahwa pupuk Mg dan Ca juga sangat penting untuk tanaman jahe. Kecukupan pupuk Mg dan Ca dibutuhkan untuk mendapatkan hasil panen rimpang jahe yang optimal.


Ada banyak sumber pupuk Mg dan Ca yang biasa digunakan sebagai pupuk. Sumber Mg dan Ca alami yang bisa digunakan adalah kaptan (kapur pertanian) sebagai sumber Ca, dolomit sebagai sumber Ca dan Mg, dan kieserite sebagai sumber Mg. Kaptan, dolomit dan kieserite adalah senyawa kalsium yang bereaksi basa. Bahan-bahan ini juga bisa berfungsi......

Media Tanam Jahe ( lanjutan )

Media Tanam Jahe: Arang Sekam, Zeolit, dan Pasir

Ini lanjutan tentang beberapa bahan yang bisa digunakan sebagai media tanam jahe. Selain bahan-bahan yang mengandung nutrisi atau ‘gizi’ untuk tanaman. Dalam pembuatan media juga diperlukan beberapa bahan tambahan lain. Bahan-bahan ini mungkin tidak atau sedikit sekali kandungan nutrisinya, namun penambahan bahan-bahan ini diperlukan dalam pembuatan media tanam jahe. Bahan-bahan ini tidak mesti ada, tetapi penambahan bahan-bahan ini bisa meningkatkan kualitas dari media tanam jahe.

Salah satu bahan yang bisa dipakai adalah........
ARANG SEKAM

Media Tanam Jahe

Media Tanam Jahe: Arang Sekam, Zeolit, dan Pasir

Ini lanjutan tentang beberapa bahan yang bisa digunakan sebagai media tanam jahe. Selain bahan-bahan yang mengandung nutrisi atau ‘gizi’ untuk tanaman. Dalam pembuatan media juga diperlukan beberapa bahan tambahan lain. Bahan-bahan ini mungkin tidak atau sedikit sekali kandungan nutrisinya, namun penambahan bahan-bahan ini diperlukan dalam pembuatan media tanam jahe. Bahan-bahan ini......
ZEOLIT

Serapan Mineral Tanaman Jahe

Pola dan Kebutuhan Makan (pupuk) Tanaman Jahe

Semua mahluk hidup membutuhkan asupan makanan, termasuk tanaman. Makanan untuk tanaman adalah hara mineral alias pupuk. Tanaman ‘makan’ (maksudnya ‘menyerap’) sari pati makanan dari dalam tanah dengan menggunakan akar-akarnya. Jadi akar tanaman itu ibarat mulutnya tanaman. Namun, tanaman juga memiliki mulut yang letaknya di daun. Mulut ini disebut dengan ‘stomata’ alias mulut daun. Mulut daun juga bisa digunakan untuk menyerap saripati makanan dan udara (CO2 dan O2). Karena ‘mulut daun’ juga digunakan untuk menyerap udara, ‘mulut daun’ ibarat ‘hidungnya tanaman’. Tanaman berbeda dengan mahluk lain dalam hal makan. ‘Makanan’ tanaman alias pupuk diserap dalam bentuk.......

Nutrisi Yang di Serap Jahe Setiap Hari

Berapa banyak jahe ‘makan’ setiap harinya?

rimpang jahe 3 bulan
Rimpang Jahe Umur 3 Bulan, ada anakan dan banyak akar

Masih ingat kan kalau jahe itu punya ‘mulut’ (baca di artikel ini: Pola dan kebutuhan makan (pupuk) tanaman jahe). Makanan jahe adalah hara mineral (pupuk) yang kita berikan ke tanaman jahe tersebut. Tapi berapa banyak sih jahe makan setiap harinya …? Pertanyaan itu sungguh mengelitik. Untungnya, peneliti (lagi-lagi) dari negeri ‘tirai bambu’ telah mencoba mencari jawaban atas pertanyaan ini. Koh Xin-Sheng dan teman-temannya (2010) melakukan penelitian untuk mengukur berapa banyak pupuk yang dimakan oleh tanaman jahenya setiap harinya. Pengetahuan ini penting sekali, terutama agar kita bisa memberikan makanan alias pupuk yang tepat untuk tanaman jahe kita. Berikut ini data hasil......

Panen Jahe Gajah ,10-20 kg per polybag

Panen Jahe Gajah per Polybag 10 – 20 kg, mungkinkah?

Jahe Gajah
Rimpang Jahe Gajah yang tumbuh maksimal
Saya tertarik membahas ini. Banyak orang yang tergiur menanam jahe gajah karena terbuai dengan ‘janji’ panen jahe per polybag 10 kg bahkan ada yang bilang 20 kg. Apakah mungkin ….. ? Siapa saja yang sudah bisa panen rata-rata 10 kg atau lebih per polybag ukuran 60 cm x 60 cm.....